Ketika energi surya semakin terintegrasi ke dalam kehidupan sehari-hari, memilih panel surya yang tepat adalah sebuah keputusan penting. Artikel ini akan menganalisis perbedaan antara panel monofacial dan bifacial, dengan fokus pada aplikasi, pemasangan, dan biayanya untuk membantu Anda membuat pilihan yang tepat.
1. Skenario penerapan panel surya
Panel surya satu sisi:
Ocean solar menemukan bahwa panel monofasial menangkap sinar matahari dari satu sisi, dan ideal untuk atap hunian, di mana panel dipasang pada sudut tetap menghadap matahari, biasanya dengan gaya pas di berbagai area.
Atap genteng baja warna:
Panel satu sisi ideal untuk rumah yang panelnya dipasang pada sudut tetap menghadap matahari secara langsung.
Atap miring:
Mereka ideal untuk atap miring. Lebih mudah dipasang dengan gaya, dan lebih indah pada saat bersamaan.
Panel surya bifasial:
Panel surya kaca ganda yang diproduksi oleh tenaga surya Ocean menangkap sinar matahari dari kedua sisi, meningkatkan efisiensi panel surya dan menghasilkan keuntungan yang lebih tinggi:
Lingkungan reflektif:
Di area dengan refleksi yang baik, manfaat produk dapat dimaksimalkan, misalnya di salju, air, atau pasir.
Pembangkit listrik tenaga surya besar:
Instalasi yang dipasang di tanah mendapat manfaat dari panel bifacial karena dioptimalkan untuk memungkinkan sinar matahari menyinari kedua sisi.
Kesimpulan: Untuk atap rumah pada umumnya, panel monofasial berfungsi dengan baik. Panel bifacial paling cocok untuk ruang terbuka yang reflektif atau luas.
2. Pemasangan panel surya
Panel surya monofasial:
Mudah dipasang:
Mudah dipasang di atap rumah atau permukaan datar karena bobotnya lebih ringan dibandingkan panel bifacial.
Fleksibilitas pemasangan:
Panel surya monofasial dapat dipasang di berbagai lokasi tanpa harus secara khusus mengarahkan sinar matahari ke bagian belakang.
Panel surya bifasial:
Instalasi terperinci:
Membutuhkan posisi yang benar untuk menangkap sinar matahari di kedua sisi, sehingga menghasilkan hasil yang lebih tinggi.
Persyaratan ruang pemasangan:
Paling cocok untuk instalasi tanah reflektif atau jarak bebas tinggi, yang membutuhkan lebih banyak ruang untuk pemasangan.
Kesimpulan: Panel monofacial lebih mudah dipasang, sedangkan panel bifacial memerlukan posisi khusus untuk memaksimalkan kinerja.
3. Biaya panel surya
Panel surya monofasial:
Biaya produksi yang lebih rendah:
Panel surya monofasial membutuhkan waktu lebih lama untuk diproduksi dan mendapatkan manfaat dari skala ekonomi, sehingga menurunkan harganya. Ocean Solar memperkenalkan sistem panel surya 460W/580W/630W yang cocok untuk digunakan di rumah.
Hemat biaya:
Panel surya satu sisi adalah pilihan yang terjangkau bagi individu atau bisnis yang mencari solusi berbiaya rendah.
Panel surya bifasial:
Biaya awal yang lebih tinggi:
Panel bifasial lebih rumit untuk diproduksi dan oleh karena itu lebih mahal dibandingkan panel satu sisi. Peningkatan lini produksi tenaga surya lautan! Memperkenalkan panel surya kaca ganda 630W, dengan harga jauh lebih rendah dibandingkan panel surya kaca ganda pada umumnya.
Potensi penghematan jangka panjang:
Dalam lingkungan yang dioptimalkan untuk teknologi bifacial (seperti area yang sangat reflektif), panel ini dapat menghasilkan lebih banyak energi, sehingga dapat mengimbangi biaya awal yang lebih tinggi seiring berjalannya waktu.
Kesimpulan: Panel satu sisi lebih terjangkau di muka. Panel bifacial lebih mahal, namun dapat memberikan penghematan jangka panjang dalam kondisi yang tepat.
Pikiran Terakhir
Ocean solar menganggap panel surya satu sisi hemat biaya dan mudah dipasang, cocok untuk sebagian besar proyek perumahan. Panel bifacial, meskipun lebih mahal dan rumit untuk dipasang, dapat memberikan efisiensi yang lebih tinggi di lingkungan dengan permukaan reflektif atau operasi skala besar.
Ocean Solar merekomendasikan untuk memilih panel surya yang tepat, dan Anda dapat mempertimbangkan lebih lanjut lokasi, anggaran, dan sasaran energi Anda.
Waktu posting: 19 Sep-2024